JagatSembilan.com | Bojonegoro – Sudiyono, SH. anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro hari ini, Rabu, (14/06/2023) laksanakan reses untuk masa sidang II. Kegiatan itu dilaksanakan di Balai Desa Sumbangtimun Kecamatan Trucuk Kabupaten Bojonegoro.
Dimulai pukul 10.30 WIB, hadir dalam kegiatan itu ada Abdul Rohim Kepala Desa setempat dan jajaran perangkatnya, anggota sekretariat DPRD Bojonegoro, Forkopimca Kecamatan Trucuk, Babinsa dan Babinkantibmas Desa Sumbangtimun, Linmas Desa Sumbangtimun dan seratusan undangan dari warga Desa setempat.
Abdul Rohim dalam sambutannya mengatakan, reses ini bukan kampanye, tapi reses adalah rapat di luar gedung masyarakat. Menurutnya dirinya sempat mendengar adanya suara di warung yang menyebut reses itu kampanye.
“Reses adalah melihat kondisi Riel, dilapangan. Yakni trucuk, Kota, Dander dan Kapas. Jadi rapatnya di desa-desa,” kata Pak Rohim sapaan akrabnya.
Pak Rohim juga menyampaikan, reses ini pertama kali di desa sumbangtimun. Tujuan dari reses adalah menampung aspirasi dari masyarakat.
“Bapak Ibu bisa usul terkait pembangunan yang ada di desa. Alkhamdulillah sudah memberikan jut di desa sumbangtimun. Selain itu pager sekolahan SD,” terangnya.
Sementara itu Sudiyono SH dalam sambutannya mengatakan Reses merupakan kewajiban Anggota DPRD Kabupaten, Provinsi juga DPR RI yang dilaksanakan dalam satu tahun itu tiga kali.
“Tujuan dari reses ini adalah menggali, menampung dan menindaklanjuti apa yang menjadi aspirasi ataupun usulan-usulan biasanya terkait dengan adanya yaitu mulai dengan adanya pembangunan bagi pembangunan fisik maupun pembangunan Sumber Daya Manusia,” kata Sudiyono
Dirinya juga mengatakan, kebetulan setiap kegiatan pembangunan adalah usaha untuk memperbaiki yang dilakukan terus-menerus.
“Supaya menuju kesejahteraan masyarakat yang adil dan makmur,” tambah DPRD yang juga mantan Kepala Desa itu.
Setelah sambutan Sudiyono mempersilahkan warga yang hadir untuk bertanya atau menyampaikan usulan kepadanya. Satu persatu warga menyampaikan usulan kepadanya dan dijawab sesuai dengan peraturan atau perencanaan olehnya. Selain warga biasa, ada juga perangkat desa yang menyampaikan usulan.
Kegiatan itu berlangsung asik. Reses yang dilaksanakan oleh Sudiyono berlangsung dengan suasana hidup dan penuh kekeluargaan.
