Jagatsembilan.com | Bojonegoro – Tagline Haji pada tahun 2023 adalah “Haji Berkeadilan dan Ramah Lansia”. Hal itu disampaikan oleh Munir Kepala Kantor Kementerian Agama Bojonegoro hari Selasa (28/03/2023). Munir menyampaikan itu dalam acara Penyampaian dan Verifikasi Data Jamaah Haji Reguler Prioritas Lansia Tahun 1444H/2023M yang dilaksanakan mulai pukul 13.40 WIB.
Munir melanjutkan, dengan tagline itu akhirnya tidak ada kuota pendamping pada periode Haji 2023. “Kalau ada kuota pendamping, maka yang lansia-lansia tidak bisa masuk,” terangnya.
Dirinya juga menerangkan, bahwa untuk lansia itu akumulasi dari tahun 2022 dan tahun 2023. “Maka yang lansia saat ini jumlahnya sangat banyak,” tambahnya.
Untuk Jawa Timur jumlah lansia yang akan berangkat haji jumlahnya 1765 lansia. “Sementara untuk Bojonegoro jumlahnya ada 407 yang umurnya diatas 65 tahun keatas,” imbuhnya.
Pada kesempatan itu dirinya juga menyampaikan bahwa untuk Bojonegoro nanti akan ada 3 kloter. Dengan dirinya sebagai pembimbing. Selain itu ada ketua kloter berjumlah tiga orang. Untuk tenaga medisnya ada 9 orang.
Dengan jumlah seperti itu Munir mengaku tidak mungkin mampu melayani jamaah haji yang berangkat dengan maksimal. Maka dalam kesempatan itu dirinya juga mengundang Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) yang memiliki jamaah haji.
“Maka KBIH melakukan verifikasi berapa jamaah yang masuk lansia, yang kurang sehat berapa, yang perlu kursi roda berapa mohon segera verifikasi,” pintanya sambil menoleh kearah tempat duduk Pengurus KBIH yang hadir.
Acara Penyampaian dan Verifikasi Data Jamaah Haji Reguler Prioritas Lansia Tahun 1444H/2023M itu juga dihadiri oleh 36 lansia yang ada dan dilaksanakan di Aula Kantor Kementerian Agama Bojonegoro Lantai Dua.