JagatSembilan.com | Bojonegoro – Yulin Ary Sandi wali murid SDN III Sumberejo dan teman-temannya ceritakan berbagai keluhan terkait keputusan mergernya SDN III Sumberejo ke SDN II Sumberejo Desa Sumberejo Kecamatan Sumberejo Kabupaten Bojonegoro. Mbak Yulin sapaan akrabnya, menceritakan kepada Fatkur Rohim Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas)Dinas Pendidikan Bojonegoro.
Semua terkait berbagai hal yang memberatkan terkait dengan mergernya SDN tersebut.
“Murid SDN III lebih banyak, selain itu juga dekat dengan pemukiman murid-murid,” cerita Mbak Yulin. Senin (26/06/2023)
Mbak Yulin juga menceritakan bangunan yang ada di SDN III Sumberejo lebih baik dari pada SDN II Sumberejo.
“Murid SDN III lebih banyak dari pada SDN II Sumberejo,” tambahnya.
Sementara itu Fatkur Rohim dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa SK Merger sudah jadi. Walau begitu dirinya berjanji akan menyampaikan kepada Pimpinan.
“Untuk keputusan tergantung oleh pimpinan,” kata Fatkur Rohim.
Fatkur Rohim juga mengatakan untuk tahun 2023 ini ada 13 sekolah yang dimerger. Menurutnya semua tidak ada masalah.
“Dua yang timbul masalah, salah satunya adalah SDN Sumberejo,” tambahnya.
Pada kesempatan itu dirinya juga menjawab pertanyaan media terkait acuan merger itu apa?
“Yang jelas untuk peningkatan mutu sekolah, karena kurangnya jumlah guru yang sesuai,” jawab pria berkaca mata itu.
Yulin Ary Sandi dan teman-temannya diterima dengan ramah oleh Fatkur Rohim di ruangannya Lantai 3 Dinas Pendidikan Bojonegoro.
Pada kesempatan itu Yulin Ary Sandi juga membawa beberapa foto perbandingan antara SDN III dan SDN II. Foto itu diserahkan kepada Fatkur Rohim untuk dijadikan pertimbangan.
