jagatsembilan.com | Bojonegoro – Pengurus Cabang Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Cabang Bojonegoro dan Relawannya hari ini Jumat (25/11/2022) lakukan dua Giat. Giat pertama Pelatihan snake handling atau penangan ular. Giat kedua Giat bersih Kantor PCNU Bojonegoro.
Kegiatan Keren itu dihadiri oleh Teguh Aris Setyo B, S.STP Kabid Pencegahan dan Pengendalian Dinas Damkar Kabupaten Bojonegoro, Drs. Ahmad Multazam Ketua LPBINU Bojonegoro, drg. Sofan Solikin Sekretaris LPBINU Bojonegoro, dan Amin Asrofin, SH Koordinator cepat tanggap darurat serta jajaran LPBINU Bojonegoro.
Selain itu juga nampak Sadiran Ketua LPBINU MWC Kecamatan Kedungadem, Miftahul Amin Ketua LPBINU MWC Kecamatan Dander, Frendi Duwi Nur Handoko Ketua LPBINU MWC Kecamatan Baureno, serta puluhan relawan yang tersebar se-Kabupaten Bojonegoro.
Kegiatan itu dilaksanakan di Jl. Jend. Ahmad Yani No. 12 Bojonegoro. Diawali dengan apel pukul 06.45 WIB dipimpin langsung oleh Ketua dan Sekretaris LPBINU.
Dalam sambutannya Ketua LPBINU Bojonegoro mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus dan relawan. Pada kesempatan itu juga menyampaikan ini drg. Sofan Solikin sebagai sekretarisnya. “Beliau cukup semangat dalam berkhidmat di NU lewat LPBINU,” kata Pak Mul sapaan akrabnya.
Pak Mul juga meminta kepada Jajaran LPBINU serta Relawan untuk selalu siaga. “Kalau sudah masuk LPBINU harus siap jika terjadi bencana, walau kita tidak berharap ada bencana,” tambah pria yang juga seorang guru itu.
Setelah apel aktivis kemanusiaan yang bergerak dalam kebencanaan itu menuju ruang aula lantai satu. Di tempat itu dilaksanakan pelatihan snake handling yang dipandu oleh Teguh Aris dari Dinas Damkar Kabupaten Bojonegoro.
Pak Teguh sapaan akrabnya memberikan pengetahuan tentang ular. Menurutnya ular yang berada di Indonesia spesiesnya ada tiga ratus lebih. Ular sendiri dibagi menjadi dua, yakni ular berbisa dan tidak berbisa. Selain itu dirinya juga menerangkan ular yang berbisa biasanya kepalanya berbentuk segitiga, sedangkan yang tidak berbentuk agak bulat. Para peserta dari PC LPBINU dan puluhan relawan tampak memperhatikan dengan seksama. Pada kesempatan itu Pak Teguh juga membuka sesi pertanyaan.
Setelah itu para Pengurus Cabang LPBINU dan Relawan yang berjumlah 45 personel itu bergerak keluar. Dengan kompak memotong dan membersihkan halaman dari rumput liar. Selain itu juga mengeruk endapan lumpur yang ada dihalaman. Ranting pohon penghijauan yang menjalar liar juga dirapikan. Semua sampah diangkut menggunakan mobil yang sudah disediakan. Halaman kantor yang semula tampak rimbun berubah menjadi terang.
Wakil Sekretaris PCNU yang juga hadir dalam kegiatan itu mengapresiasi yang dilakukan oleh Jajaran LPBINU Bojonegoro dan Relawannya. “Alkhamdulillah tampak lebih terang dan tertata sekarang,” katanya.
Dirinya juga memberikan saran kepada Ketua dan Sekretaris LPBINU untuk membuat acara itu rutin setiap bulan. “Kegiatan ini sebaiknya rutin dan diawali dengan ngaji bersama amaliyah NU akan semakin menarik.” Pungkas Wakil Sekretaris yang diiyakan oleh dua pimpinan LPBINU itu.