JagatSembilan.com | Bojonegoro – Puluhan Masyayikh di seputaran Kendal hari ini Senin, (17/07/2023) berkumpul. Acara itu untuk menguatkan persaudaraan sesama. Kegiatan itu dibalut dengan nada dan dakwah bersama Balada Music Group.
Nada dan dakwah itu sendiri merupakan rangkaian acara yang ada pada Expo dan Pasar Murah ke 8 Ponpes Al-Rosyid. Kegiatan itu dilaksanakan di halaman kampus STEBIA Al-Rosyid Desa Ngumpakdalem Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro.
Dimulai pada pukul 19.30 WIB acara itu dihadiri oleh KH. Alamul Huda Masyhur Pimpinan Ponpes Al-Rosyid, KH. Shofiyulloh Masyhur Pengasuh Ponpes Al-Rosyid,
Nampak juga ada Pengasuh Ponpes Abu Darrin KH. Muna’amul Khoir dan KH. Najmul Ulum, Pengasuh Ponpes Adnan Al-Charis KH. Syaifudin Zuhri, Pwngasuh Ponpes Al-Quzi KH. Muhajir Chozin.
Nampak hadir juga ada Pengasuh Ponpes Al-Khozini KH. Agus Salim, Pengasuh Ponpes Al Munawwar KH. Bardam Abdun Nasir, Pengasuh Ponpes Al-Azizi KH. Ainur Rofiq, Pengasuh Ponpes Narjus Syafa’ah Agus Kholilurrahman, nampak juga ada Ustadz Ridwan Asyfi pelantun sholawat bersuara merdu. Selain itu juga istri para masyayikh serta anak dan cucu juga ikut hadir.
Selain itu juga ada Sukono Kepala Desa Katur, Ahmad Burhani Kepada Desa Ngumpakdalem, H.R. Ghozali Dwianto SE, Ketua IKASA Indonesia, Didik Wakil Danki Brimob Bojonegoro.
Acara berlangsung cukup semarak, karena dalam acara itu juga dihadiri oleh santri dan ribuan pengunjung yang ikut meramaikan acara nada dan dakwah di Expo dan Pasar Murah Ponpes Al-Rosyid.
KH. Alamul Huda Masyhur dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan itu wujud persatuan para Kiyai yang ada di seputaran Kendal. Acara itu diisi dengan banyak lagu-lagu Rhoma Irama. Semacam lagu yang kental dengan pesan kebaikan.
KH. Muhajir Khozin dan KH. Alamul Huda menyanyikan lagu-lagu Rhoma Irama dengan sangat baik. Diiringi oleh Balada Music Group pengunjung begitu larut dalam suasana malam itu.
Pada acara itu juga ada Sholawatan yang dibawakan oleh Ustadz Ridwan Asyfi. Kegiatan itu ditutup dengan doa yang dipimpin oleh KH. Muna’amul Khoir.
