jagatsembilan.com – Bojonegoro – Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Peringati Hari Santri Nasional (HSN) 2022. Kegiatan tersebut dilaksanakan hari ini Kamis, (20/10/2022). Peringatan itu dibuat dengan cara Latihan Gabungan dan Rekrut Relawan LPBINU baru.
Kegiatan peringatan itu dilaksanakan di Gelanggang olahraga (GOR) Desa Leran Kecamatan Kalitidu Kabupaten Bojonegoro.
Kegiatan itu dimulai pukul 07.00 WIB dengan dihadiri oleh drg. Sofan Solikin Pengurus LPBINU Bojonegoro yang juga Ketua LPBINU MWC Kalitidu, Agus Priyono SE Tim SAR LPBINU Bojonegoro, Muhammad Maksum Pengasuh Pondok Pesantren Daruttauhid Al Maliki, serta lima puluhan peserta.
Agus Priyono selaku pemateri menyampaikan, isi dari Latihan Gabungan dan Rekrut Relawan LPBINU Bojonegoro ini adalah pelatihan baris berbaris.
“Selain itu juga ada pelatihan fisik untuk kerja-kerja relawan yang memang membutuhkan tenaga” kata Mas Agus sapaan akrabnya.
drg. Sofan Solikin Pengurus Cabang LPBINU Bojonegoro mengatakan, kegiatan itu dilaksanakan tanpa memungut biaya dari peserta. “Ini free untuk peserta, kita berharap semakin banyak Relawan kedepan” kata Dokter Sofan panggilan akrabnya.
Pada kesempatan itu Dokter Sofan juga berterima kasih kepada pihak Pemerintah Desa Leran yang telah memfasilitasi dengan kita diizinkan berkegiatan di GOR Desa.
Kegiatan itu juga ada pemberian kaos Relawan kepada beberapa relawan putri yang baru bergabung. Beberapa relawan itu tampak sumringah dengan itu.
“Dalam kegiatan ini kita juga memberikan kaos untuk relawan baru dan rompi Relawan kepada Gus Sirojul Munir yang ikut bergabung dalam barisan Relawan LPBINU Bojonegoro” tambah Dokter Sofan
Drs. Ahmad Multazam Ketua LPBINU Bojonegoro mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan LPBINU Bojonegoro itu merupakan rangkaian kegiatan memperingati HSN 2022.
“Pada moment HSN kita maksimalkan untuk pelatihan dan rekrut relawan” kata Pak Mul sapaan akrabnya.
Pak Mul berharap semua relawan yang ikut itu berniat khidmat lewat LPBINU Bojonegoro lillahi ta’ala.
“Semoga kegiatan hari ini menghasilkan Relawan yang militan dan siap kalau dipanggil sewaktu-waktu” pungkas Pak Mul yang juga seorang guru itu.