JagatSembilan.com | Bojonegoro – Pengurus Cabang Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) dan Pimpinan Cabang Muslimat NU Bojonegoro hari ini laksanakan giat bersama. Giat itu berupa istighosah bersama di Mushola RS Muslimat NU Muna Jl. Jend. Ahmad Yani Bojonegoro hari ini, Jumat (11/08/2023).
Acara itu dihadiri oleh Drs. Ahmad Multazam Ketua LPBI NU Bojonegoro dan jajarannya, Hj. Umi Zulaikhah Ketua Muslimat Bojonegoro, Siti Suryati Bendahara LPBI NU Bojonegoro, Ahmad Sanusi kepala Divisi Kerohanian RS Muslimat NU Muna Anggita, serta puluhan peserta lain dari PAC Muslimat Trucuk dan juga tenaga kerja yang ada di RS Muslimat NU Muna Anggita.
Dimulai pada pukul 13.30 WIB, acara itu dibuka oleh Ahmad Sanusi. Dalam pembukaannya acara itu merupakan inisiatif dari drg. Sofan Solikin Direktur RS Muslimat NU Muna Anggita.
“Alkhamdulillah bisa dimulai dari PAC Muslimat Trucuk,” katanya.
Pada kesempatan itu dirinya juga mengatakan bahwa kepercayaan warga Bojonegoro semakin tinggi pada RS Muslimat NU Muna Anggita.
“Ada peningkatan jumlah pasien yang masuk, peningkatan sebanyak 50 persen daripada bulan sebelumnya,” terangnya.
Pria yang juga berprofesi sebagai guru itu juga meminta doa yang hadir, supaya RS Muslimat NU Muna Anggita bisa menjawab kebutuhan warga.
Setelah sambutan, dirinya mengajak yang hadir untuk istighosah bersama. Istighosah berupa pembacaan Rotibul Hadad.
Para hadirin nampak sangat khidmat membacakan Rotibul Hadad. Dengan Tartil dan enak didengar pembacaan berlangsung setengah jam.
Sementara Hj. Umi Zulaikhah dalam sambutannya mengajak semua yang ada di RS Muslimat NU Muna Anggita untuk semangat mengelola RS.
“Kita pernah jaya, mari kita kembalikan kejayaan yang ada,” katanya.
Acara itu ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Drs. Ahmad Multazam.
Sementara itu drg. Sofan Solikin Direktur RS Muslimat NU Muna Anggita dihubungi via ponselnya mengatakan, Alhamdulillah, Ibu Ketua PC Muslimat NU dan Ketua PC LPBI NU hadir pada acara istighosah bersama.
“Insyallah kita akan selalu mendengarkan masukan dari senior senior kita di NU,” kata Dokter Sofan panggilan akrabnya.
Pria yang juga merupakan alumni Universitas Negeri Jember itu juga menambahkan, termasuk upaya mengembalikan kejayaan Rumah Sakit.
“Harapan saya kepada seluruh warga NU untuk ikut mendukung dan selalu support RS Muslimat NU Muna Anggita.” pungkasnya.