Jagatsembilan.com | Bojonegoro – Serikat pekerja seluruh Indonesia (SPSI) Kabupaten Bojonegoro berangkatkan enam orang perwakilan untuk mengikuti unjuk rasa yang akan di laksanakan di kantor Gubernur Jawa Timur hari ini, Kamis (30/11/2023). Aksi demontrasi itu untuk menuntut kenaikan UMK tahun 2024 sebesar 15 persen.
Anis yulianti ketua SPSI Bojonegoro saat di temui awak media menjelaskan bahwa, sebenarnya untuk unjuk rasa ini kan di peruntukkan untuk seluruh penjuru di Jawa Timur.
Tapi untuk Bojonegoro sendiri sebenarnya tidak sebesar itu tuntutannya karena kalau di Kabupaten Bojonegoro terlalu tinggi nanti juga pasti akan banyak PHK,” kata Anis
Dirinya menambahkan, jadi kita juga memikirkan nasib orang banyak juga, kita tidak egois harus naik 15%.
“Yang penting di sini kenaikannya tidak di bawah UMP kalau saya cuma menuntut itu ya,” terangnya.
Sebagai wujud ketaatan kita pada organisasi, kita tetap mengikuti unjuk rasa ini walaupun hanya mengirimkan enam orang perwakilan.
“Tentunya kebijakan-kebijakan itu kan gubernur yang menentukan kita hanya usulan kalau toh nanti tidak tinggi apa boleh buat ya seneng kan kayak tahun kemarin di dok 200, tapi kalau kita di Bojonegoro sini tetap mementingkan atau memperhatikan sawah ladang kita,” tambahnya.